History of Saudi Arabia

Faisal dari Arab Saudi
Para pemimpin Arab bertemu di Kairo, September 1970. Dari kiri ke kanan: Muammar Gaddafi (Libya), Yasser Arafat (Palestina), Jaafar al-Nimeiri (Sudan), Gamal Abdel Nasser (Mesir), Raja Faisal (Arab Saudi) dan Syekh Sabah (Kuwait) ©Image Attribution forthcoming. Image belongs to the respective owner(s).
1964 Jan 1 - 1975

Faisal dari Arab Saudi

Saudi Arabia
Setelah Raja Saud turun tahta, Raja Faisal memprakarsai modernisasi dan reformasi, dengan fokus pada pan-Islamisme, anti-komunisme, dan dukungan terhadap Palestina.Ia juga berupaya mengurangi pengaruh pejabat agama.Dari tahun 1962 hingga 1970, Arab Saudi menghadapi tantangan signifikan akibat Perang Saudara Yaman.[49] Konflik muncul antara kaum royalis Yaman dan kaum republiken, dengan Arab Saudi mendukung kaum royalis melawan kaum republikan yang didukungMesir .Ketegangan antara Arab Saudi dan Yaman mereda setelah tahun 1967, setelah penarikan pasukan Mesir dari Yaman.Pada tahun 1965, Arab Saudi dan Yordania bertukar wilayah, dan Yordania melepaskan wilayah gurun yang luas menjadi jalur pantai kecil di dekat Aqaba.Zona netral Saudi-Kuwait dibagi secara administratif pada tahun 1971, dan kedua negara terus membagi sumber daya minyaknya secara merata.[48]Meskipun pasukan Saudi tidak terlibat dalam Perang Enam Hari pada bulan Juni 1967, pemerintah Saudi kemudian menawarkan dukungan keuangan kepada Mesir, Yordania, dan Suriah, memberikan subsidi tahunan untuk membantu perekonomian mereka.Bantuan ini merupakan bagian dari strategi regional Arab Saudi yang lebih luas dan mencerminkan posisinya dalam politik Timur Tengah.[48]Selama perang Arab-Israel tahun 1973, Arab Saudi bergabung dengan boikot minyak Arab terhadap Amerika Serikat dan Belanda.Sebagai anggota OPEC, hal ini merupakan bagian dari kenaikan harga minyak secara moderat yang dimulai pada tahun 1971. Pada periode pascaperang terjadi kenaikan harga minyak yang signifikan, sehingga meningkatkan kekayaan dan pengaruh global Arab Saudi.[48]Perekonomian dan infrastruktur Arab Saudi berkembang dengan bantuan besar dari Amerika Serikat.Kolaborasi ini menghasilkan hubungan yang kuat namun kompleks antara kedua negara.Perusahaan-perusahaan Amerika memainkan peran penting dalam membangun industri perminyakan, infrastruktur, modernisasi pemerintahan, dan industri pertahanan Saudi.[50]Pemerintahan Raja Faisal berakhir dengan pembunuhannya pada tahun 1975 oleh keponakannya, Pangeran Faisal bin Musa'id.[51]
Terakhir DiperbaruiFri Jan 05 2024

HistoryMaps Shop

Kunjungi Toko

Ada beberapa cara untuk membantu mendukung Proyek HistoryMaps.
Kunjungi Toko
Menyumbangkan
Mendukung

What's New

New Features

Timelines
Articles

Fixed/Updated

Herodotus
Today

New HistoryMaps

History of Afghanistan
History of Georgia
History of Azerbaijan
History of Albania