History of Mathematics

Sistem koordinasi cartesian
Rene Descartes ©Frans Hals
1637 Jan 1

Sistem koordinasi cartesian

Netherlands
The Cartesian mengacu pada ahli matematika dan filsuf Prancis René Descartes, yang menerbitkan ide ini pada tahun 1637 ketika dia tinggal di Belanda.Itu ditemukan secara independen oleh Pierre de Fermat, yang juga bekerja dalam tiga dimensi, meskipun Fermat tidak mempublikasikan penemuan tersebut.[109] Pendeta Prancis Nicole Oresme menggunakan konstruksi yang mirip dengan koordinat Cartesian jauh sebelum zaman Descartes dan Fermat.[110]Baik Descartes dan Fermat menggunakan satu sumbu dalam perawatan mereka dan memiliki panjang variabel yang diukur dengan mengacu pada sumbu ini.Konsep penggunaan sepasang kapak diperkenalkan kemudian, setelah La Géométrie karya Descartes diterjemahkan ke dalam bahasa Latin pada tahun 1649 oleh Frans van Schooten dan murid-muridnya.Para komentator ini memperkenalkan beberapa konsep sambil mencoba mengklarifikasi ide-ide yang terkandung dalam karya Descartes.[111]Pengembangan sistem koordinat Cartesian akan memainkan peran mendasar dalam pengembangan kalkulus oleh Isaac Newton dan Gottfried Wilhelm Leibniz.[112] Deskripsi dua koordinat bidang kemudian digeneralisasikan ke dalam konsep ruang vektor.[113]Banyak sistem koordinat lain yang telah dikembangkan sejak Descartes, seperti koordinat kutub untuk bidang, dan koordinat bola dan silinder untuk ruang tiga dimensi.

HistoryMaps Shop

Kunjungi Toko

Ada beberapa cara untuk membantu mendukung Proyek HistoryMaps.
Kunjungi Toko
Menyumbangkan
Mendukung

What's New

New Features

Timelines
Articles

Fixed/Updated

Herodotus
Today

New HistoryMaps

History of Afghanistan
History of Georgia
History of Azerbaijan
History of Albania