History of Israel

Perang Gaza Pertama
F-16I Israel dari Skuadron 107 bersiap lepas landas ©Image Attribution forthcoming. Image belongs to the respective owner(s).
2008 Dec 27 - 2009 Jan 18

Perang Gaza Pertama

Gaza Strip
Perang Gaza, juga dikenal sebagai Operasi Cast Lead oleh Israel dan disebut sebagai Pembantaian Gaza di dunia Muslim, adalah konflik tiga minggu antara kelompok paramiliter Palestina di Jalur Gaza dan Pasukan Pertahanan Israel (IDF), yang berlangsung selama 27 tahun. Desember 2008 hingga 18 Januari 2009. Konflik berakhir dengan gencatan senjata sepihak dan mengakibatkan kematian 1.166–1.417 warga Palestina dan 13 warga Israel, termasuk 4 orang akibat tembakan persahabatan.[242]Konflik tersebut diawali dengan berakhirnya gencatan senjata enam bulan antara Israel dan Hamas pada tanggal 4 November, ketika IDF menyerbu Gaza tengah untuk menghancurkan sebuah terowongan, menewaskan beberapa militan Hamas.Israel mengklaim serangan tersebut merupakan serangan pendahuluan terhadap potensi ancaman penculikan, [243] sementara Hamas melihatnya sebagai pelanggaran gencatan senjata, yang menyebabkan tembakan roket ke Israel.[244] Upaya untuk memperbarui gencatan senjata gagal, dan Israel memulai Operasi Cast Lead pada tanggal 27 Desember untuk menghentikan tembakan roket, menargetkan kantor polisi, situs militer dan politik, dan daerah padat penduduk di Gaza, Khan Yunis, dan Rafah.[245]Invasi darat Israel dimulai pada tanggal 3 Januari, dengan operasi di pusat kota Gaza dimulai pada tanggal 5 Januari.Pada minggu terakhir konflik, Israel terus menargetkan lokasi-lokasi yang sebelumnya rusak dan unit-unit peluncur roket Palestina.Hamas meningkatkan serangan roket dan mortir, mencapai Beersheba dan Ashdod.[246] Konflik berakhir dengan gencatan senjata sepihak Israel pada tanggal 18 Januari, diikuti dengan gencatan senjata satu minggu oleh Hamas.IDF menyelesaikan penarikannya pada 21 Januari.Pada bulan September 2009, misi khusus PBB yang dipimpin oleh Richard Goldstone menghasilkan laporan yang menuduh kedua belah pihak melakukan kejahatan perang dan kemungkinan kejahatan terhadap kemanusiaan.[247] Pada tahun 2011, Goldstone mencabut keyakinannya bahwa Israel sengaja menargetkan warga sipil, [248] pandangan yang tidak dianut oleh penulis laporan lainnya.[249] Dewan Hak Asasi Manusia PBB menyoroti bahwa 75% rumah warga sipil yang hancur tidak dibangun kembali pada bulan September 2012. [250]

HistoryMaps Shop

Kunjungi Toko

Ada beberapa cara untuk membantu mendukung Proyek HistoryMaps.
Kunjungi Toko
Menyumbangkan
Mendukung

What's New

New Features

Timelines
Articles

Fixed/Updated

Herodotus
Today

New HistoryMaps

History of Afghanistan
History of Georgia
History of Azerbaijan
History of Albania